Category: Jaringan

Mengenal Router Cisco Di Packet Tracer

Router Cisco Router atau perute yang pengertiannya bisa dibaca lebih dulu pada artikel sebelumnya adalah salah satu perangkat unggulan dari Cisco, produk router board cisco memiliki sistem operasi sendiri yang tentu saja tidak sama dengan RouterOS mikrotik, maupun GNU/Linux, sistem operasi tersebut bernama IOS. Mungkin kebanyakan kita lebih mengenal iOS yang merupakan sistem operasi sebuah ponsel ternama ketimbak IOS yang sebenarnya sudah lebih muncul dan dikenal di dunia jaringan komputer, meski keduanya memiliki nama yang serupa, namun jangan bayangkan bahwa kedua sistem operasi tersebut sama.

Belajar Packet Tracer 2

Mengenal Topologi Topologi jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar yang menyusun sebuah jaringan komputer yakni link, node, dan station. Topologi terbagi menjadi logical topology dan physical topology. Kita mengenal beberapa topologi diantaranya topologi bus, topologi star, serta topologi ring. Link bisa diartikan sebagai sambungan. Pada sebuah topologi, link menggambarkan sebuah transmisi kabel maupun wireless. Station merupakan device yang dapat diberikan sebuah alamat IP, sedangkan menurut wikipedia sebuah station memiliki kemampuan untuk menerapkan protokol 802.

Belajar Packet Tracer

Mengenal Cisco Cisco merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang hardware dan software yang berhubungan dengan komputer. Cisco juga bergerak di bidang pendidikan dengan membuka Cisco Networking Academy (CNA). Cisco sendiri merupakan nama yang sudah pasti dikenal oleh para pekerja yang bergerak di bidang jaringan komputer. Mengenal Cisco Packet Tracer Cisco Packet Tracer merupakan sebuah simulator jaringan yang dikeluarkan oleh Cisco dalam upayanya memberikan edukasi sebagai media pembelajaran, latihan, maupun penelitian lainnya dalam jaringan komputer.

Mengenal Karakteristik Dasar Jaringan

Sebuah jaringan harus mampu mendukung berbagai layanan agar dapat beroperasi pada berbagai jenis infrastruktur fisik. Jaringan/internet memiliki 4 karakteristik dasar yang harus dipenuhi agar infrastruktur jaringan bisa dikatakan baik dan memenuhi kebutuhan pengguna. Fault Tolerance (Toleransi Kesalahan) Sebuah jaringan diharapkan dapat mampu menyediakan layanan setiap saat kapanpun pengguna memerlukannya. Fault tolerance merupakan sebuah metode yang digunakan guna meminimalisir dampak yang akan terjadi ketika sebuah jaringan mengalami sebuah gangguan. Untuk meminimalisir sebuah kerusakan/kesalahan yang mungkin terjadi, saat perencanaan dibutuhkan perancangan untuk membuat redudansi (redudant) agar ketika jalur utama mengalami hambatan, layanan data dapat dialihkan sementara waktu menggunakan jalur tersebut, sehingga proses komunikasi data tetap berlangsung selama jalur utama mengalami perbaikan.